Dari kiri Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas kesehatan Banyuwangi dr. Kurnianto, tengah dr. Dwi Trisnawari Zainal Kepala Unit Manejemen Pelayanan Kesehatan rujukan BPJS Kesehatan dan dr. Taufik Hidayat Direktur RSUD Blambangan.

BPJS Kesehatan Permudah Pelayanan Bagi Peserta Mudik

Radiobintangtenggara.com, BANYUWANGI – Sebagai wujud kepedulian terhadap kenyamanan dan kepuasan peserta dalam hal memperoleh kenyamanan Kesehatan, menjelang  hari raya Idul Fitri Tahun 2017, BPJS kesehatan menerapkan kebijakan khusus terkait prosedur pelayanan.

Para peserta JKN-KIS yang sedang mudik lebaran tahun ini dijamin bisa memperoleh pelayanan kesehatan dengan prosedur yang lebih sederhana. Oleh  karena itu para peserta JKN-KIS yang sedang mudik dihimbau untuk  selalu membawa kartu JKN-KIS (Kartu Indonesia Sehat, kartu BPJS Kesehatan, Kartu  Askes, kartu Jakarta Sehat dan kartu Jamkesmas)

Menurut Kepala Unit manajemen pelayanan Kesehatan Rujukan Dwi Trisnawati Zainal, kebijakan penyederhanaan prosedur pelayanan kesehatan tersebut berlaku sejak 19 Juni 2017 sampai dengan 2 Juli 2017.

Dengan ditetapkanya kebijakan tersebut, kata Dwi, peserta JKN-KIS yang sakit pada saat perjalanan mudik ataupun telah sampai ke tujuan tinggalnya. Tidak harus melapor ke kantor BPJS Kesehatan setempat. Kebijakan tersebut mengacu pada prinsip portabilitas yang diemban BPJS Kesehatan.

Demi memastikan kelancaran peserta dalam memperoleh pelayanan kesehatan yang diperlukan, BPJS Kesehatan juga telah menciptakan aplikasi mudik BPJS Kesehatan yang dapat di download secara gratis di Google Play Store untuk perangkat android.

“Untuk mengecek iuran peserta, dapat dilakukan melalui aplikasi BPJS Kesehatan Mobile pada Menu Cek Iuran. Sedangkan untuk daftar fasilitas kesehatan dapat dilihat di website BPJS Kesehatan, Aplikasi BPJS Kesehatan Mobile, atau melalui Care Center BPJS Kesehatan 1500400,” jelasnya.

Disamping itu, lanjut Dwi selama libur lebaran  juga tetap dapat menghubungi BPJS Kesehatan care center 1500400 untuk mendaftar menjadi peserta JKN-KIS. Selain itu BPJS kesehatan juga membuka posko mudik di delapan titik padat pemudik.

“Layanan BPJS Kesehatan Care Center 1500400 hadir 7 x 24 jam, sementara khusus layanan konsultasi kesehatan dapat diperoleh pada Senin – Jumat pukul 07.00 – 20.00 WIB,” jelasnya.

Yaitu Terminal Pulau Gebang Jakarta, Stasiun Bandung, Stasiun Yogyakarta, Terminal Tirtonadi Surakarta, Terminal Bungurasih Surabaya, Pelabuhan Soekarno Hatta Makasar, Pelabuhan Gilimanuk Bali,  serta Pelabuhan  Merak Banteng. Posko BPJS Kesehatan  yang  digelar pada 21-24 Juni 2017 tersebut menyediakan  pelayanan  kesehatan obat obatan fasilitas releksasi, hingga sosialisasi program  jaminan kesehatan kepada para pemudik.

About Rima Indah

Check Also

Heru Prayito, Kepala MI Baburrohmah Kalibaru (42) menceritakan kronologi saat ia bersama guru lainnya menemukan korban. (Foto. Rendra Prasetyo)

Kepala Sekolah MI Baburrohmah Kalibaru Bercerita Saat Menemukan Korban Meninggal Dunia di Kebun Sengon

Heru Prayito, Kepala MI Baburrohmah Kalibaru (42) menceritakan kronologi saat ia bersama guru lainnya menemukan korban hingga akhirnya dikabarkan meningal dunia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *