Salah satu truk tengah menuju gedung DPRD Banyuwangi mengangkut pengunjuk rasa yang menuntut pencopotan menteri Susi Pudjiastuti di copot dari jabatanya. Senin (17/07) (Foto. Istimewa)

Tak Terima Aturan Menteri, Nelayan Banyuwangi Desak Jokowi Copot Susi Pudjiastuti

Radiobintangtenggara.com BANYUWANGI –Sebanyak 300-an nelayan di Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur, yang tergabung dalam Aliansi Nelayan Selatan Banyuwangi melakukan aksi unjuk rasa di Depan Gedung DPRD Setempat. Senin, (17/07)

Para Nelayan  menuntut Presiden Joko Widodo segera mencopot Menteri Perikanan dan Kelautan RI Susi Pudjiastuti dari jabatanya.  Krodinator  Aliansi Nelayan Selatan Banyuwangi  Supariyanto, mengatakan, kebijakan Menteri Susi terkait larangan penangkapanan benur atau benih lobster sangat menyengsarakan nelayan di Banyuwangi.

Menurutnya, ratusan bahkan ribuan nelayan di Banyuwangi mata pencaharianya hanya mengandalkan menangkap benih lobster. Sebab sejak beberapa tahun terakhir, ikan di wilayah perairan Banyuwangi sudah sangat sulit dicari.

“jika itu dilarang, lalu nelayan harus berbuat apa,” katanya.

Baca Juga. Polisi Tetapkan Tersangka Empat Pendemo Bawa Lambang Palu Arit

Supariyanto meminta kepada  DPRD  dan Pemerintah Banyuwangi untuk menyampaikan aspirasi para nelayan Banyuwangi . selain itu pihaknya juga  meminta kepada aparat kepolisian untuk tidak menangkap nelayan yang menjual benih lobster.

Sementara itu Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banyuwangi I Made Cahya Negara berjanji, akan langsung menyampaikan aspirasi para nelayan itu ke pemerintah pusat, dalam hal itu kementerian Kelautan dan Perikanan.

Sebab kata Made, peraturan itu yang membuat pemerintah pusat sehingga baik DPRD maupun Pemerintah Daerah Banyuwangi hanya bisa menyampaikan aspirasi nelayan ke pihak terkait di pemerintahan pusat.

“Namun kami akan berusaha untuk menyampaikan aspirasi masyarakat ke Pusat,” ujarnya.

HERMAWAN

About Fareh Hariyanto

Check Also

Makam korban pembunuhan siswi MI yang ada di Desa Kalibaru Manis, Kecamatan Kalibaru. (Foto. Rendra Prasetyo)

Siswi MI di Kalibaru Manis yang Ditemukan Meninggal Dunia karena Dibunuh Dimakamkan Kamis Dini Hari

Korban pembunuhan di Kalibaru yang sebelumnya sempat menjalani proses autopsi di RSUD Genteng, akhirnya dimakamkan pada Kamis, 14 November 2024, sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *