Radiobintangtenggara.com, BONDOWOSO – Bupati Amin Said Husni mengklaim ukuran ketimpangan agregat indeks (Gini Ratio) di Bondowoso tercatat 0,27. Artinya, ketimpangan sosial di kabupaten yang dipimpinnya relatif tidak ada. Hal itu disampaikan Amin, Senin, (14/08).
Amin mengatakan, dari data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis tahun 2016, Indeks Gini Ratio Bondowoso, 0,27artinya jauh di bawah yang ditoleransi, rata-rata jawa timur itu 0,4.
“Semakin kecil gini ratio ini artinya pemerataan pembangunan semakin baik. Semakin ke atas itu artinya terjadi ketimpangan,” katanya.
Baca Juga. Tari Molong Kopi, Lestarikan dan Kenalkan Tari Tradisional Sejak Dini
Ia menambahkan, pendapatan perkapita masyarakat setiap tahunjuga sudah terus meningkat. Terkait masalah-masalah keadilan, dipastikan tidak ada isu keadilan yang diangkat selama kepemimpinannya.
Kondisi itu, lanjut Amin, artinya gangguan kemanaan dan ancaman karena ketimpangan sosial untuk bisa mendorong radikalisme di Bondowoso relatif kecil.
“Ini tampak dari tingkat kepuasan masyarakat terhadap pemerintahan yang dipimpinnya,” ujarnya.
MUHAMMAD ANSORI