Kapolres Jember, AKBP Kusworo Wibowo, saat menggelar kegiatan Polwan Go to School di SMPN 7 Jember. Selasa, (22/08) (Foto. Supianik)

Peringati hari jadi, Polwan di Jember mengajar ke sekolah

Radiobintangtenggara.com, JEMBER  – Dalam rangka memperingati hari ulang tahun Polwan ke-69 yang jatuh pada 1 September 2017 nanti, Polres Jember menggelar kegiatan Polwan Go to School.

Pada acara tersebut Polwan akan mengajar ke sekolah, kegiatan pertama dilaksanakan pada Selasa 22 Agustus 2017 Polres Jember memilih SMPN 7 Jember.

Kapolres Jember, AKBP Kusworo Wibowo, mengatakan, dalam kegiatan Polwan Go to School itu seluruh Polwan Polres Jember disebar ke beberapa sekolah di kabupaten Jember untuk memberikan edukasi tentang Pancasila.

Baca Juga. Bersekongkol Curi Kompresor, Dua Warga Patrang Ditangkap Polisi

Tujuannya selain peningkatan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila juga untuk meningkatkan motivasi belajar agar para siswa bisa lebih berprestasi.

“Kegiatan ini akan terus dilakukan secara bergilir ke sekolah-sekolah tingkat SMP dan SMA  mulai Selasa 22 Agustus 2017 hingga tanggal 1 September nanti,” katanya.

Sementara itu kepala SMPN 7, jember Syaiful Bahri, mengaku bangga sekolahnya dijadikan tempat untuk kegiatan memperingati ulang tahun Polwan.

Baca Juga. Pemkab Jember Ingin Jadikan Kantornya Ramah Bagi Penyandang Difable

Mengingat para siswa menjadi terbiasa dengan aparat kepolisian yang datang memberikan materi secara langsung mengenai bahaya narkoba, tata tertib berlalu lintas, hingga tentang Pancasila.

“Acara yang digelar di aula SMPN 7 ini diikuti oleh seluruh siswa kelas VII, VIII dan IX sebanyak 1.078 siswa,” ujarnya.

SUPIANIK

About Fareh Hariyanto

Check Also

Heru Prayito, Kepala MI Baburrohmah Kalibaru (42) menceritakan kronologi saat ia bersama guru lainnya menemukan korban. (Foto. Rendra Prasetyo)

Kepala Sekolah MI Baburrohmah Kalibaru Bercerita Saat Menemukan Korban Meninggal Dunia di Kebun Sengon

Heru Prayito, Kepala MI Baburrohmah Kalibaru (42) menceritakan kronologi saat ia bersama guru lainnya menemukan korban hingga akhirnya dikabarkan meningal dunia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *