Radiobintangtenggara.com, BALI – Di zaman globalisasi, zaman dengan perubahan sangat cepat, umat patut memiliki pijakan yang kuat dalam keyakinan spiritualnya. Sradha dan bhakti akan melandasi umat untuk menjalani hidup, mengatasi berbagai tantangan, cobaan dan permasalahan yang ada.
Dalam menjalankan kehidupan kita sebagai umat manusia tidak boleh lupa pada keberadaan para leluhur kita. Dengan ingat kepada leluhur serta melaksanakan sradha dan bakti, maka kita akan dapat menjalankan swadharma kita dengan sebaik baiknya serta kesejahteraan lahir dan batin akan kita peroleh.
Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta saat menghadiri Karya Padudusan Alit, Ngratep, Mupuk pedagingan di Pura Luhur Gonjeng, Banjar Pakraman Lodalang, Desa Kukuh, Kec. Marga, Tabanan, Rabu (25/10).
Baca Juga. Wakil Gubernur Bali, Ajak Masyarakat Lebih Aktif Hadapi Fenomena Gunung Agung
Lebih lanjut, dalam melaksanakan sradha dan bakti kepada leluhur hendaknya dilaksanakan secara tulus ikhlas, sesuai dengan kemampuan. Perkembangan pemahaman dan pengamalan sradha dan bhakti umat Hindu diharapkan semakin meningkat, dengan memahami dan melaksanakan swadharma kita masing-masing sesuai dengan tugas dan fungsinya.
“Kita harus selalu ingat pada leluhur, tingkatkan sradha dan bakti kita dengan melakukan Yadnya secara tulus ikhlas dan sesuai kemampuan. Jangan sampai kita memaksakan diri dalam melaksanakan Yadnya,” ujarnya.
Lebih jauh, Sudikerta mengingatkan umat untuk selalu berjalan di jalan dharma. Menurutnya banyak godaan dalam hidup yang bisa membuat manusia keluar dari lingkaran swadharmanya. Oleh karena itu ia mengajak umat untuk melawan godaan seperti kemalasan dan kesenangan panca indria.
Baca Juga. Miliki Semangat Jaga Budaya, Gubernur Pastika Apresiasi Keberadaan Paiketan Krama Bali
Sudikerta yang pada kesempatan tersebut didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi Bali Ida Bagus Wisnu Ardana juga mengapresiasi semangat umat yang dengan tanpa lelah melaksanakan Karya Padudusan Alit, Ngratep, Mupuk Pedagingan dari awal hingga selesai nanti.
Sebelumnya, Wagub Sudikerta juga berkesempatan melaksanakan persembahyangan bersama di Pura Pucak Melangki, Desa Pakraman Poyan, Desa Luwus, Baturiti, Tabanan.
YULIUS MARTONI