Penuhi Panggilan Kejaksaan Kasus DD (Foto:ZainiZain/RBT)

Penuhi Panggilan Kejaksaan Kasus DD, Perangkat Desa Kalianget Mengaku Tak Tahu Keberadaan Kepala Desanya

Radiobintangtenggara.com, Situbondo – Sejumlah perangkat Desa Kalianget, Kecamatan Banyuglugur, memenuhi panggilan Kejaksaan Negeri Situbondo, Selasa kemarin. Para perangkat desa itu dimintai keterangannya terkait penggunaan Dana Desa (DD) tahun 2018.

Berdasarkan hasil audit BPK, ditemukan penggunaan DD sebesar 345 juta lebih di Desa Kalianget tak bisa dipertanggung jawabkan. Ironisnya, para perangkat desa itu mengaku tak tahu keberadaan  kepala desanya, karena  sejak Januari lalu menghilang tanpa jejak.

Tak hanya itu, para perangkat juga mengaku tak tahu menahu penggunaan DD di desanya. Sebab kegiatan yang bersumber dari dana desa semuanya di handle kepala desanya.

Sodik Suksamana Hadi, salah seorang jaksa di Kejari Situbondo mengaku, pemanggilan perangkat desa Kalianget untuk melakukan klarifikasi. Ada empat perangkat desa dipanggil   terkait penggunaan dana desa yang tak bisa dipertanggung jawabkan.

Sebelumnya, Kepala Bidang Pemerintahan Desa pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan  Desa Kabupaten Situbondo, Yogie Kripsian Syah, mengaku menyerahkan sepenuhnya pengusutan dana desa di desa Kalianget ke Kejaksaan Negeri Situbondo. Pihaknya tak bisa berbuat apa-apa karena sudah masuk ranah hukum.

Yogie mengaku, ada 345 juta lebih penggunaan dana desa di Desa Kalianget tak bisa dipertanggung jawabkan. Anggaran ratusan juta rupiah yang dicairkan tahap kedua itu, dipergunakan untuk pengerjaan proyek fisik. (*)

Zaini Zain

About admin

Check Also

Petugas melakukan pencarian korban tenggelam di Pantai Lebuk, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo. (Foto. Wahyu Setiabudi For RBT)

Operasi SAR Nelayan Tenggelam di Perairan Lebuk Memasuki Hari Kedua, Tim Gabungan Terus Maksimalkan Pencarian

Operasi pencarian terhadap seorang nelayan yang dilaporkan tenggelam di perairan Lebuk, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, terus dilanjutkan hingga hari kedua, Jumat 30 Mei 2025

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *