Anak-anak jalanan naik truk tronton (foto:Zaini Zain/RBT)

Sopir Truk Keluhkan Keberadaan Anak-Anak Jalanan

Radiobintangtenggara.com, Situbondo – Meski kerap meresahkan, keberadaan anak punk di jalanan sepertinya sangat sulit ditertibkan. Keberadaaan  mereka yang kerap mencegat kendaraan di jalan raya dinilai mengganggu pengguna jalan lain.

Sebagian sopir truk juga mengaku terganggu, karena kerap dihadang anak-anak jalanan tersebut. Mereka biasanya mencegah kendaraan besar di tempat sepi karena ingin ikut menumpang.

Menurut Suharsono, salah seorang sopir truk fuso mengaku kerap diberhentikan paksa anak-anak jalanan. Mereka yang bergerombol kadangkala memaksa menghentikan kendaraan di tengah jalan. Bahkan jika tak dihentikan, mereka kerap nekat memaksa naik ke atas truk yang sedang berjalan.

Saat ditemui di salah satu warung makan di jalur pantura, Suharsono mengaku khawatir akan terjadinya kecelakaan. Sebab jika mereka terjatuh mapun terlindas kendaraan, pasti pengemudinya akan turut di proses hukum.

Sopir asal Ngawi itu mengaku, dirinya tak pernah keberatan anak-anak jalanan itu menumpang truknya, asalkan tidak nekat menghentikan di tengah jalan. Anak-anak jalanan bisa menunggu di lampu merah, atau naik dari tempat biasa truk parkir di kawasan pantura Situbondo. (*)

Zaini Zain

About admin

Check Also

Petugas melakukan pencarian korban tenggelam di Pantai Lebuk, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo. (Foto. Wahyu Setiabudi For RBT)

Operasi SAR Nelayan Tenggelam di Perairan Lebuk Memasuki Hari Kedua, Tim Gabungan Terus Maksimalkan Pencarian

Operasi pencarian terhadap seorang nelayan yang dilaporkan tenggelam di perairan Lebuk, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, terus dilanjutkan hingga hari kedua, Jumat 30 Mei 2025

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *