Petugas memeriksa hewan kurban sebelum di sembelih. (Foto. CnnIndonesia.com)

Begini Tata Cara Kurban di Tengah Pandemi

Radiobintangtenggara.com, BANYUWANGI – Tata cara proses penyembelihan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha diwajibkan menerapkan protokol kesehatan Nanang Sugiarto, Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Banyuwangi memamparkan aturan itu.

Menurut Nanang, sesuai dengan ketentuan, penyelenggara mengatur kepadatan di lokasi penyembelihan hanya panitia dan pihak yang berkurban saja boleh hadir. Masyarakat umum diminta untuk tidak menonton prosesi penyembelihan untuk mengurangi kerumunan di lokasi.

Pemotongan hewan kurban harus dilakukan di area yang luas. Sehingga dapat mempermudah penyelenggara untuk mengatur jarak fisik. “Lalu, pendistribusian daging kurban dilakukan oleh panitia dengan mengantarkan ke rumah mustahik atau yang berhak menerima daging,” kata Nanang saat mengudara di FM 95,6 Bintang Tenggara. Senin, (13/07).

Menurut Nanang, untuk protokol kesehatan bagi panitia tentunya diwajibkan dicek suhu tubuh, menggunakan sarung tangan, membawa alat atau disediakan alat bagi masing-masing panitia. Wajib menggunakan sarung tangan dan panitia menggunakan kaos atau baju lengan panjang.

Pun begitu, saat pemotongan hewan kurban pihak penyelenggara bisa melapor ke petugas dari mantri hewan yang ada di tiap kecamatan guna memastikan kesehatan hewan tidak terganggu. Pihaknya yang ada di lapangan akan membantu memberikan himbauan perihal anjuran pemotongan daging hewan qurban.

Selain itu, ia juga menekankan perihal pelaksanaan pemeriksaan sebelum penyembelihan hewan agar layak dikonsimsi masyarakat.  “Sebab proses penyembelihan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha di tengah pandemi Covid-19 sudah diatur” ujarnya.

Fareh Hariyanto

About Fareh Hariyanto

Check Also

Tambahan SPPG untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis dari pemerintah pusat di Banyuwangi. (Foto. Istimewa)

Cakupan Program Makan Bergizi Gratis di Banyuwangi Semakin Meluas dengan SPPG Baru di Kecamatan Kota Banyuwangi dan Sempu

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Banyuwangi semakin meluas dengan beroperasinya dua Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur umum baru

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *