Radiobintangtenggara.com, JEMBER – Jumat (21/12/2018) Himpunan Mahasiswa Islam cabang Jember menggelar aksi solidaritas di Bundaran DPRD Jember. Aksi ini menyusul direnggutnya hak-hak beragama etnis muslim Uighur di Provinsi Xinjiang china oleh pemerintah komunis Republik Rakyat Tiongkok (RRT).
Aksi yang diikuti sekitar 75 orang ini dimulai dengan orasi dan teatrikal dibundaran DPRD Jember. Kemudian perwakilan demonstran berlanjut ke gedung DPRD untuk hearing bersama anggota dewan.
Ketua HMI cabang Jember, Aric Wibowo menuturkan, aksi yang digelar hari ini merupakan wujud kepedulian HMI kepada sesama umat muslim Uighur. Karena di China sedang terjadi pelanggaran Hak Asasi Manusia yang dilakukan oleh pemerintah Setempat.
HMI cabang Jember menuntut agar pemerintah Indonesia proaktif dalam menjaga ketertiban dunia. Selain itu meminta pemerintah segera melakukan langkah diplomasi dengan pemerintah RRT untuk segara mengakhiri penindasan etnis Uighur.
Lebih lanjut Aric menjelaskan, melalui DPRD Jember pihaknya berharap tuntutan-tuntutan yang disampaikan dapat segera mungkin sampai ke pemerintah pusat.
Aric menambahkan jika nantinya pemerintah China tidak segera mengambil sikap, HMI cabang Jember akan mengambil langkah konkrit dengan memboikot segala produk China.
SUPIANIK