Bayi Mungil yang Ditemukan di Poskamling (Foto : MuhajirEfendi/RBT)

Bayi Mungil yang Tidak Berdosa Kembali Ditemukan Dalam Kardus di Poskamling

Radiobintangtenggara.com, Songgon Kepolisian Sektor (Polsek) Songgon, saat ini masih terus melacak keberadaan dari orang tua bayi mungil yang ditemukan di pos kamling di Dusun Kendal, Desa Sragi, Kecamatan Songgon, Banyuwangi.

Kapolsek Songgon, AKP Bakin mengatakan, pihaknya saat ini tengah mengumpulkan data-data dari masyarakat setempat dan bidan di sekitar untuk mencari apakah ada warga yang hamil atau tidak.

“Kami masih mencari dan mengumpulkan data-data dari masyarakat guna menindaklanjuti adanya bayi tersebut,” ujar AKP Bakin saat dimui radiobintangtenggara.com.

Kapolsek menambahkan, selain mengumpulkan data, polisi juga berusaha mencari barang bukti yang kemungkinan tertinggal di lokasi penemuan bayi.

“Kamipun juga berusaha untuk mencari barang bukti lainnya, apabila ditemukan barang yang tertinggal diarea penemuan bayi itu,” imbunya.

Diberitakan sebelumnya, seorang bayi perempuan ditemukan di sebuah kardus di pos kamling Dusun Kendal, Desa Sragi, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, Selasa (2/4/2019) pukul 03.30 WIB.

“Menurut keterangannya, bayi itu ditemukan di pos kamling Dusun Kendal dengan wadah kardus,” jelasnya.

Bayi normal tersebut ditemukan pertama kali oleh Paidi (40) yang merupakan Kepala Dusun Kendal. Saat ditemukan, bayi tersebut dalam kondisi tali pusar yang masih menempel di tubuh.

“Bayinya masih normal, tali pusarnya saja masih menempel ditubuhnya,” tegasnya.

Untuk itu, pihak Kapolsek membawa bayi tersebut ke Puskesmas terdekat, guna mendapatkan perawatan intensif lebih lanjut. (*)

Riski Restiawan

About admin

Check Also

Plt. Kepala Dishub Banyuwangi, Komang Sudira Atmaja menyampaikan mengenai rekayasa lalu lintas yang dilakukan saat masa mudik di Banyuwangi. (Foto. Istimewa)

Guna Atasi Simpul Kepadatan saat Mudik Lebaran, Dishub Banyuwangi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas di Beberapa Lokasi

Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banyuwangi mengoptimalkan rekayasa lalu lintas guna mengurai kemacetan di sejumlah titik rawan kepadatan kendaraan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *