Radio Bintang Tenggara Informasi Dan Solusi 
Related Articles
BINTANGTENGGARA.Net, Jember – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Jember mencatatkan kinerja positif selama masa libur panjang Hari Raya Waisak 2025.
Pada periode lima hari, yakni dari 9 hingga 13 Mei 2025, sebanyak 110.770 pelanggan dilayani. Rinciannya, sebanyak 55.228 penumpang naik dan 55.542 penumpang turun di seluruh wilayah kerja Daop 9 Jember.
Cahyo Widiantoro, Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember mengatakan rata-rata harian penumpang yang dilayani untuk keberangkatan dari wilayah Daop 9 Jember mencapai 11.045 orang.
Menurut Cahyi puncak arus penumpang terjadi pada Selasa, 13 Mei 2025, dengan jumlah keberangkatan mencapai 11.537 penumpang.
Pun jika dibandingkan dengan akhir pekan biasanya, jumlah penumpang yang dilayani pada libur panjang kali ini mengalami lonjakan yang signifikan.
“Ini menandakan tingginya animo masyarakat terhadap moda transportasi kereta api, khususnya di wilayah kerja Daop 9 Jember,”kata Cahyo.
Beberapa layanan kereta api jarak jauh mencatat okupansi tertinggi selama periode ini. KA Probowangi relasi Ketapang–Surabaya Gubeng menjadi favorit penumpang dengan total 6.284 pengguna.
Disusul KA Sritanjung relasi Ketapang–Lempuyangan yang mengangkut 4.312 penumpang. Untuk layanan kereta api non-PSO (komersial), KA Logawa relasi Ketapang–Purwokerto mencatat 2.549 penumpang.
Sementara KA Blambangan Ekspres relasi Ketapang–Pasarsenen mencatat 2.506 penumpang selama musim liburan.
Cahyo menambahkan bahwa seluruh perjalanan kereta api selama libur panjang berlangsung dengan lancar, aman, dan tepat waktu.
“KAI Daop 9 Jember terus berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik dan adaptif terhadap kebutuhan pelanggan, termasuk dalam mengantisipasi lonjakan penumpang pada masa libur dan hari-hari besar nasional,” tambahnya.
Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pelanggan yang telah mempercayakan perjalanannya kepada KAI.
“Kepercayaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan kenyamanan perjalanan kereta api ke depan,” pungkas Cahyo. (RBT/Far)
