Barang Bukti Hasil OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer Terdiri Puluhan Kendaraan dan Uang
Barang Bukti Hasil OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer Terdiri Puluhan Kendaraan dan Uang

Barang Bukti Hasil OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer Terdiri Puluhan Kendaraan dan Uang

BINTANG TENGGARA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memajang 15 mobil, 7 motor, dan sejumlah uang tunai yang disita sebagai barang bukti dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer.

Puluhan kendaraan itu dipajang di area depan dan belakang Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, sebagai bagian dari transparansi penanganan perkara.

Wakil Ketua KPK, Fitroh, menyatakan penindakan dari informasi dugaan pemerasan terhadap sejumlah perusahaan dalam proses pengurusan Sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). “Yang pasti ada uang, ada puluhan mobil dan ada motor Ducati,” ujar Fitroh, dikutip dari pemberitaan CNN.

Berdasarkan daftar yang dirilis KPK, barang bukti ada 15 kendaraan roda empat, 7 kendaraan roda dua, mata uang dolar Amerika sebanyak 2.201 dan uang rupiah sebanyak Rp170 juta. Jenis kendaraan roda empat antara lain: Toyota Corolla Cross, Hyundai Palisade (tercatat lebih dari satu unit), Suzuki Jimny, Honda CR-V, Jeep, Toyota Hilux, Mitsubishi Xpander, Hyundai Stargazer, BMW 3301, Mitsubishi Pajero Sport, hingga Nissan GT-R R35.

Sementara untuk roda dua, deretan motor yang disita meliputi Vespa Sprint S 150, beberapa unit Vespa, Ducati Scrambler, Ducati Hypermotard 950, Ducati XDiavel 1200, serta satu unit Ducati lain yang masih dalam pendataan.

Kasus ini menyita perhatian luas, mengingat sektor ketenagakerjaan bersentuhan langsung dengan dunia usaha dan perlindungan pekerja. Jika benar terbukti ada praktik pemerasan dalam pengurusan sertifikasi K3, maka kerugian bukan hanya pada aspek keuangan, melainkan juga kepercayaan publik terhadap layanan yang semestinya menjamin keselamatan kerja.

Seperti diketahui, Immanuel Ebenezer yang juga dikenal publik sebagai Noel ditangkap bersama beberapa orang dalam rangkaian OTT. Lembaga antirasuah itu juga telah menetapkan 11 tersangka dalam kasus ini antara lain: Immanuel Ebenezer Gerungan selaku Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI, Irvian Bobby Mahendro selaku Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personil K3 tahun 2022-2025, Gerry Aditya Herwanto Putra selaku Koordinator Bidang Pengujian dan Evaluasi Kompetensi Keselamatan Kerja tahun 2022-sekarang.

Selain itu, Subhan selaku Subkoordinator Keselamatan Kerja Dit Bina K3 tahun 2020-2025, Anitasari Kusumawati selaku Sub Koordinator Kemitraan dan Personel Kesehatan Kerja tahun 2020 sampai sekarang, Fahrurozi selaku Dirjen Binwasnaker dan K3 pada Maret 2025 sampai sekarang, Hery Sutanto selaku Direktur Bina Kelembagaan tahun 2021 sampai Februari 2025, Sekarsari Kartika Putri selaku Subkoordinator, Supriadi selaku Koordinator dan dua orang tersangka selaku pemberi, Temurila selaku pihak PT KEM Indonesia, Miki Mahfud selaku pihak PT KEM Indonesia. (Asr)

About Bintang Tenggara

Check Also

Presiden Prabowo Reshuffle 5 Menteri, Siapa Saja Menterinya

Presiden Prabowo Reshuffle 5 Menteri, Siapa Saja Menterinya

Bintangtenggara – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, hari ini, Senin (8/9/2025), melakukan perombakan (reshuffle) Kabinet …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *