DPC PDIP Banyuwangi Diguncang Gejolak Pasca Konfercab, 90 Persen PAC Tolak Ketua Baru
DPC PDIP Banyuwangi Diguncang Gejolak Pasca Konfercab, 90 Persen PAC Tolak Ketua Baru

DPC PDIP Banyuwangi Diguncang Gejolak Pasca Konfercab, 90 Persen PAC Tolak Ketua Baru

BINTANGTENGGARA –  Pasca penyelenggaraan Konferensi Cabang (Konfercab) PDI Perjuangan di Surabaya, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Banyuwangi diguncang gejolak internal. Penolakan keras muncul dari sejumlah Pengurus Anak Cabang (PAC) terhadap hasil suksesi yang menetapkan Ana Aniati sebagai Ketua DPC baru, menggantikan I Made Cahyana Negara.

Ketidakpuasan itu memuncak dengan aksi walk out sejumlah perwakilan PAC saat pleno pengumuman keputusan Konfercab. Aksi tersebut dilakukan oleh utusan dari berbagai kecamatan, menandakan penolakan luas di basis kader.

Sekretaris PAC PDIP Genteng, Wahyu Nugroho, menegaskan sekitar 90 persen PAC menolak hasil Konfercab. Menurutnya, keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dinilai menyimpang dari mekanisme yang berlaku.

“Rekomendasi tidak sesuai dengan hasil penjaringan. Jika keputusannya seperti ini, buat apa minta usulan dari PAC maupun ranting?” katanya, Minggu (21/12/2025).

Senada dengan itu, Bendahara PAC Kecamatan Srono, Slamet Santoso atau yang akrab disapa Mbah Geger, menyatakan DPP seharusnya mempertimbangkan kader dengan rekam jejak dan kapabilitas teruji, bukan nama yang baru muncul.

Ia menambahkan, ada 22 PAC se-Banyuwangi yang menolak hasil tersebut dan berharap DPP memilih sosok yang mampu mengonsolidasikan kemenangan partai di daerah.

“Teman-teman PAC tidak akan mendukung kepengurusan DPC yang baru. Kami bersama PAC lain masih berkomunikasi untuk mengambil langkah selanjutnya agar pendapat bisa didengar oleh DPP,” tegasnya.

Dengan gejolak internal ini dinilai berpotensi mengganggu konsolidasi partai menjelang tahapan politik ke depan. Ketegangan antara aspirasi kader akar rumput dengan keputusan struktur pusat menjadi ujian bagi kohesi PDIP di Bumi Blambangan.

Kondisi ini, menuntut PDI Perjuangan Banyuwangi segera meredakan ketegangan melalui komunikasi intensif dan pendekatan persuasif. Konsolidasi yang utuh menjadi kunci agar partai tetap mampu menjaga dominasi politik di daerah yang selama ini dikenal sebagai salah satu basis kuat PDIP di Jawa Timur. Namun sayang, hingga berita ini ditayangkan, Ana Aniati Ketua DPC terpilih belum memberikan keterangan resmi. (Asr)

About Bintang Tenggara

Check Also

Konser Kemanusiaan Band Kotak Jadi Puncak Harjaba 2025

Konser Kemanusiaan Band Kotak Jadi Puncak Harjaba 2025

BINTANGTENGGARA – Puncak peringatan Hari Jadi Banyuwangi (Harjaba) ke-254 dimaknai Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dengan menggelar …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *