Tim Juri Melakukan Penilaian Saat Festival Kopi di Gelar di Kabupaten Bondowoso. Jum'at (25/08) (Foto. M. Ansori)

132 Peserta Mengikutifestival Kopi Nusantara 2017

Radiobintangtenggara.com, BONDOWOSO – Sebanyak 132 peserta mengikuti specialty coffee competition di festival kopi nusantara 2017 yang diselenggarakan oleh pemerintah Kabupaten Bondowoso, dalam acara festival kopi nusantara di alun-alun Bondowoso. Jumat, (25/08).

Yusianto, selaku juri Specialty Coffee Competition mengatakan, ada beberapa kriteria penilaian yang dipakai. Kriteria itu diantaranya ada di fisik dan cita rasa kopi.

“Untuk skor cupping test, minimal harus mengantongi skor minimal 85 agar lolos menjadi finalis,” katanya.

Yusi menambahkan, untuk arabika, selain fisiknya juga cita rasa kopi harus spesial. Sedangkan untuk robusta, harus fine robusta.dari 132 peserta, akan dipilih 10 finalis dari robusta dan 10 finalis untuk arabika.

Setelah dilakukan penilaian, ada beberapa daerah yang masuk dalam 10 besar terbaik. Daerah itu di antaranya Bondowoso, Flores, Sumatera dan Jawa Barat.

Menurut Yusi, Provinsi Jawa Barat mendominasi untuk yang lolos pada 10 besar terbaik. Festival kopi nusantara 2017, merupakan yang kedua kalinya di Bondowoso.

“Tahun lalu, kopi Arabika Java Ijen-Raung menjadi kopi spesial terbaik pada event ini,” ujarnya.

MUHAMMAD ANSORI

 

 

 

 

 

About Fareh Hariyanto

Check Also

Tambahan SPPG untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis dari pemerintah pusat di Banyuwangi. (Foto. Istimewa)

Cakupan Program Makan Bergizi Gratis di Banyuwangi Semakin Meluas dengan SPPG Baru di Kecamatan Kota Banyuwangi dan Sempu

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Banyuwangi semakin meluas dengan beroperasinya dua Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur umum baru

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *