Radiobintangtenggara.com – Imbas dari virus corona tak hanya dirasakan oleh kalangan pekerja harian, namun saat ini juga sudah dirasakan oleh pemilik hotel di Banyuwangi.
Sejak beberapa hari omset pedapatan hotel di banyuwangi terus mengalami penurunan drastis dibanding hari biasa sebelum ada kasus virus corona.
Bahkan secara keseluruhan hotel yang ada di banyuwangi saat ini menurun hingga 90 persen. Sehingga tak heran jika beberapa hotel sudah mulai berencana melakukan penutupan sementara hingga waktu yang belum ditentukan.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Banyuwangi, Zaenal Muttaqin mengatakan, pertanggal 1 April 2020 kemarin beberapa hotel di Banyuwangi yang akan melakukan penutupan
Sementara hotel yang akan melalkukan penutupan yakni hotel Illira dan Ketapang Indah, sedangkan untuk Hotel Aston dan El Royal masih menunggu konfirmasi lebih lanjut.
Menurutnya ada beberapa pertimbangan sebagian hotel tutup sementara, diantaranya kondisi di Banyuwangi masih belum normal, sehingga pihak hotel juga ikut mengurangi dampak penyebaran virus corona dengan cara tutup sementara.
Selain itu tingkat hunian hotel yang terus menurun, di sisi lain biaya operasional cukup besar, sehingga jika dipaksakan maka akan semakin merugi.
Sekedar di ketahui PHRI memiliki anggota 100 lebih hotel dan restoran di Banyuwangi tersebut, berharap pemerintah daerah bisa melakukan penanganan terhadap covid 19 secara tepat, sehingga virus corona bisa segera diatasi.
Jika kasus corona sudah membaik, maka kondisi ekonomi akan berangsur normal dan akan berimbas pada okupansi hotel di kabupaten paling ujung timur pulau jawa ini.
Jurnalis : M.Handoyo
Editor : M.Handoyo