Truk peti kemas di dekat Tikungan Mbah Singo, tepatnya di Kilometer 36.800, Dusun Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo. (Foto. Yulianto Ari)
Truk peti kemas di dekat Tikungan Mbah Singo, tepatnya di Kilometer 36.800, Dusun Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo. (Foto. Yulianto Ari)

Alami Kendala Mesin Truk Peti Kemas Mogok di Jalur Gumitir Penghubung Jember – Banyuwangi Malam Ini

BINTANGTENGGARA.NET, Jember – Jalur Gumitir yang menghubungkan Kabupaten Jember dan Banyuwangi mengalami kendala malam ini akibat truk peti kemas yang mengalami kerusakan mesin.

Peristiwa ini terjadi di dekat Tikungan Mbah Singo, tepatnya di Kilometer 36.800, Dusun Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo malam ini.

Yulianto Ari, seorang warga Jember yang melintas di lokasi kejadian, melaporkan bahwa truk tersebut terhenti di sisi jalan, meskipun kondisi lalu lintas di jalur tersebut sejauh ini masih relatif lancar.

“Jalur Gumitir masih landai-landai saja, tidak ada kepadatan yang berarti,” ujar Yulianto.

Namun, ia juga mencatat bahwa hingga saat ini, belum ada petugas yang terlihat berada di sekitar lokasi kejadian untuk menangani masalah tersebut.

Keberadaan truk yang terhenti di area rawan tersebut, meskipun tidak mengganggu lalu lintas secara signifikan, tetap menambah potensi risiko bagi kendaraan yang melintas, terutama pada malam hari.

Kendala itu memicu kekhawatiran akan terjadinya kemacetan mengingat kondisi jalur Gumitir yang berkelok apa lagi saat volume kendaraan meningkat.

Pengguna jalanyang melintas diharapkan tetap berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas di sekitar lokasi.

Hingga berita ini diturunkan, upaya perbaikan atau penanganan yang dilakukan oleh Relawan Gumitir serta pemilik kendaraan masih dilakukan. (RBT/Far)

About Fareh Hariyanto

Check Also

Keluhan Baliho yang Robo di Dusun Sukopuro, Desa Sukonatar, Kecamatan Srono yang tidak kunjung diperbaiki pemiliknya. (Foto. Joko Anwar)

Warga Desa Sukonatar Keluhkan Adanya Papan Reklame Roboh Imbas Angin Kencang yang Tak Kunjung Diperbaiki Pemiliknya

Warga Dusun Sukopuro, Desa Sukonatar, Kecamatan Srono, mengeluhkan kondisi papan reklame yang roboh dan belum juga diperbaiki oleh pemiliknya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *