IPNU Banyuwangi Ikuti Diklatama di Glenmore

Radiobintangtenggara.com, GLENMORE – Puluhan pelajar se-Banyuwangi mengikuti Diklatama yang diadakan oleh Dewan Koordinasi Cabang Corp Brigade Pembangunan (CBP) dan Korp Pelajar Putri (KPP) Banyuwangi, di area perkebunan Treblasala Estate, Karangharjo, Glenmore, Minggu (26/3).

Ketua IPNU Banyuwangi, Moh. Yahya Muzakki, mengatakan diadakannya Diklatama tersebut untuk menjadi refleksi peserta saat didirikannya CBP.

Corps Barisan Pelajar (CBP) lahir dari sebuah peristiwa sengketa Indonesia Malaysia pada tahun 1963, yang kala itu melahirkan semboyan Ganyang Malaysia.

Presiden Soekarno kala itu menginstruksikan untuk membentuk suakrelawan. Kala itu, IPNU mendirikan wadah Sukarelawan Pelajar, yang akhirnya menjadi CBP (Corp Brigade Pembangunan), pada Konferensi Besar IPNU di Pekalongan pada tanggal 25-31 Oktober 1964. Di kongres itu, nama CBP akhirnya dikukuhkan.

Pada tahun 1965 saat terjadi peristiwa G 30 S PKI. CBP berperan aktif dalam upaya memberantas PKI.Kini CBP lebih difokuskan pada praktek lapangan terutama bidang SAR dan kepalang merahan.

Dalam Diklatama ini, peserta materi yang diberikan di antaranya, ke-Aswaja-an, ke-NU-an, PBB, ke-IPNU IPPNU-an, ke-CBP KPP-an, Survival, SAR, Potensi Bencana Alam di Banyuwangi, Kepemimpinan, Team Work, PPGD, dan Bahaya Narkoba.

Send Via WhatsApp : Mas Awang

About Rima Indah

Check Also

Korban P (40) pemain bola yang juga menjabat bendahara di Gaskal United 1995 Kalibaru, meninggal dunia akibat peluru nyasar. (Foto. Instagram @gaskalunited_1995)

Korban Peluru Nyasar di Lapangan Sawunggaling, Kalibaru Dikabarkan Meninggal Dunia, Polisi Sudah Berhasil Mengamankan Terduga Pelaku

Warga Dusun Terongan, Desa Kebonrejo, Kecamatan Kalibaru, berduka atas meninggalnya warga yang menjadi korban peluru nyasar yang terjadi pada Jumat sore, 28 Februari 2025, korban di makamkan di TPU tidak jauh dari Lapangan Sawunggaling

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *