Destinasi wisata pantai di Banyuwangi yang di padati pengunjung saat libur lebaran 2022. (Foto Istimewa)

Disbudpar Catat 75 Ribu Wisatawan Padati Destinasi Banyuwangi

Radiobintangtenggara.com, BANYUWANGI – Selama libur lebaran Idul Fitri, ratusan ribu wisatawan mengunjungi destinasi wisata di Banyuwangi. Hingga hari keempat lebaran, Kamis (05/05/2022), tercatat lebih dari 75.000 wisatawan berkunjung ke daerah di ujung timur Pulau Jawa itu, berdasarkan data sementara yang masuk dari sejumlah destinasi.

“Alhamdulillah pariwisata di Banyuwangi terus berangsur pulih. Selama empat hari terakhir, nyaris semua destinasi ramai dikunjungi wisatawan. Ekonomi bergerak, UMKM bergeliat, semoga ke depan bisa terus tumbuh” papar Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.

Dari pantauan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata di berbagai destinasi wisata, para wisatawan terus berdatangan. Di antaranya Pantai Pulau Merah, Pantai Cacalan, hutan De Djawatan, Pantai Grand Watu Dodol (GWD), Kawah Ijen, Bangsring Underwater, Pantai Boom.

Data yang dihimpun dari tiket masuk sejumlah destinasi wisata menunjukkan, Pulau Merah menjadi destinasi yang paling ramai. Pada hari kedua lebaran (3 Mei) tercatat ada 2.865 pengunjung. Disusul hari berikutnya melonjak nyaris seratus persen. Pada H+3 tercatat ada 4.869 pengunjung, naik lagi di hari berikutnya menjadi 4.981 pengunjung.

Disusul kemudian Pantai Cacalan, De Djawatan, Pantai GWD, dan TWA Kawah Ijen-Tamansari. Kelima tempat wisata ini, rerata setiap hari dikunjungi 1.000 sampai 2.000 wisatawan selama empat hari terakhir.
“Semoga momentum libur lebaran ini, menjadi kebangkitan wisata Banyuwangi setelah selama dua tahun terakhir terdampak sangat signifikan akibat pandemi Covid-19,” harap Ipuk.

Destinasi wisata rumah apung di Pantai Bangsring Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi yang di padati pengunjung saat libur lebaran 2022. (Foto Istimewa)

Destinasi bahari ‘Bangsring Underwater’ juga tak sepi pengunjung. Pada libur lebaran kali ini, setiap harinya lebih dari 1000 orang berkunjung untuk  ber-snorkeling menikmati pesona bawah laut Pantai Bangsring. Diprediksi kunjungan akan terus tinggi hingga 8 Mei mendatang.

“Pengunjung kami hampir pulih seperti sebelum pandemi dua tahun lalu. Selama empat hari terakhir rerata per hari ada 1.000 – 1.500 pengunjung. Bahkan kemarin ada beberapa rombongan yang terpaksa kami tolak karena sudah terlalu penuh,” ungkap Sukirno, pengelola destinasi Bangsring Underwater.

Selain snorkeling, pengunjung Bangsring Underwater bisa menikmati wahana banana boat maupun menyaksikan ikan hias laut dari rumah apung. Dari destinasi ini, pengunjung juga bisa langsung menuju Pulau Tabuhan yang terkenal dengan keelokan pasir putihnya.

Ditambahkan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi M. Yanuar Bramuda menyebutkan untuk menambah atraksi, sejumlah destinasi wisata diramaikan dengan pertunjukan seni budaya khas Banyuwangi.

“Selama libur lebaran ini, ada penampilan dari para seniman dan artis di sejumlah destinasi. Kami memantau cukup banyak wisatawan dari luar kota. Kalau yang wisatawan mancanegara, mayoritas ke Kawah Ijen,” urai Bramuda.

Menjamin keamanan dan kenyamanan pengunjung, lanjut Bramuda, seluruh destinasi tetap diwajibkan menerapkan SOP protokol kesehatan. “Seluruh pengunjung wajib bermasker dan scan aplikasi peduli lindungi untuk memastikan mereka telah divaksin,” pungkas Bramuda. (Far/RBT)

About Fareh Hariyanto

Check Also

Program makan siang bergizi bagi siswa di simulasi kepada pelajar yang ada di Kecamatan Glagah. (Foto. Istimewa)

Gelar Program Bunga Desa di Kecamatan Glagah, Bupati Ipuk Simulasikan Program Makan Siang Bergizi bagi Siswa

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani kembali melaksanakan program “Bupati Ngantor di Desa” (Bunga Desa), kali ini di Kecamatan Glagah, Selasa (17/9/2024).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *