Launching alun-alun bersih lahir bathin, Bupati Situbondo dan Wakill Bupati Situbondo melepas balon dab burung keudara sebagai bentuk kebebasan. (Foto: Zaini Zain)

Pemkab Situbondo Luncurkan Alun-Alun Kawasan Sehat Lahir Batin

Radiobintangtenggara.com, SITUBONDO – Bupati Situbondo Dadang Wigiarto menjadi inspektur upacara Hari Jadi Kabupaten Situbondo (Harjkasi) ke 199. Upacara ditutup dengan launching Alun-Alun Situbondo sebagai kawasan bersih indah dan sehat lahir bathin.

Launching alun-alun sebagai kawasan sehat lahir bathin, ditandai pelepasan balon dan ratusan burung ke alam bebas. Selain itu, juga dilakukan deklarasi bersama antara pimpinan SKPD dan sejumlah organisasasi, seperti GP Ansor, Pemuda Muhammadiyah dan aktifis lingkungan.

Baca Juga. DPRD Situbondo Minta Pemkab Fokus Bangun Insfrastruktur

Dadang Wigiarto mengatakan alun-alun Situbondo akan dijadikan kawasan percontohan bersih indah dan sehat lahir bathin. Selain akan dijaga kebersihan dan keasriannya, setiap hari jumat tidak boleh ada kaum pria berada di gazebo alun-alun  hingga pelaksanaan Sholat Jumat di Masjid selesai.

“Hal ini dilakukan guna menghormati umat Islam yang menjalankan ibadah Sholat Jumat,” katanya.

Dadang menambahkan, landasan kawasan bersih indah dan sehat lahir bathin, diperkuat dengan Peraturan Bupati. Alun-Alun akan dijaga selama 24 jam baik oleh Satpol PP maupun petugas Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Perhubungan.

Lebih jauh Bupati Dadang Wigiarto kembali menegaskan, bahwa alun-alun akan menjadi andalan pemerintahan. “Jika Program kawasan bersih, indah dan sehat lahir bathin berhasil, berarti masyarakat Situbondo sudah mencintai lingkungannya,” ujarnya.

Zaini Zain

 

About Fareh Hariyanto

Check Also

Kemenangan Persewangi atas Persid pada pertandingan kemarin menjadi simbol kemenangan warga Banyuwangi. (Foto. Instagram @persewangiofficial)

Kemenangan Persewangi atas Persid di Liga 4 jadi Kemenangan Bersama Warga Banyuwangi: Tim Bersiap di Laga Pamungkas Besok

Kemenangan Persewangi atas Persid pada pertandingan kemarin menjadi simbol kemenangan kita bersama, terutama bagi seluruh elemen masyarakat Banyuwangi, khususnya para pecinta sepak bola

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *