Radiobintangtenggara.com, BANYUWANGI – Dibukanya penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk mengisi 17 ribu posisi jabatan di puluhan Kementrian dan Lembaga, serta pemerintah propinsi pada bulan September ini berimbas pada peningkatan jumlah pemohon Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polres Jember.
Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo, mengatakan, sejak sepekan terakhir terjadi peningkatan jumlah pemohon SKCK di Polres Jember. Jika sebelumnya ada sekitar 90 hingga 100 pemohon per hari, sejak dibukanya penerimaan CPNS meningkat menjadi 125 hingga 150 orang pemohon SKCK per hari.
“Hal ini mahfum terjadi mengingat SKCK yang memiliki batas waktu berlaku,” katanya.
Pun begitu, meski meningkat hingga 50 persen lebih, Kusworo memastikan stok blanko SKCK yang dimiliki Polres Jember aman. Demikian juga untuk petugas, dua loket yang disediakan dengan petugas yang ada dianggap masih mampu untuk melayani kebutuhan para pemohon SKCK.
Lebih lanjut Kusworo menyarankan, pemohon SKCK yang akan mendaftar CPNS bisa mengurus SKCK di polsek-polsek untuk menghindari antrean panjang di Polres. Kapolres memastikan layanan yang diberikan sama.
“Sehingga kepadatan di Polres dapat sedikit terurai,” ujarnya.
SUPIANIK