Kasat Pol Air Polres Jember, AKP Hari Pamuji bersama staf melakukan pencarian Dua orang nelayan warga Desa Cakru Kecamatan Kencong. Jum'at, (25/08) (Foto. Supianik)

Asyik Menjala Ikan, Dua Nelayan di Kencong Terseret Ombak

Radiobintangtenggara.com, JEMBER – Dua orang nelayan warga Desa Cakru Kecamatan kencong,  bernama Husni Tamrin dan Gufran, kamis siang dilaporkan terseret ombat, saat sedang menjala ikan di Pantai Paseban, Kecamatan Kencong.

Seorang nelayan selamat sementara seorang lagi masih belum ditemukan hingga Jumat (25/08)

Kasat Pol Air Polres Jember, AKP Hari Pamuji mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, pada kamis pagi kedua nelayan tersebut nekad menjala ikan di pinggir pantai.  Meskipun kondisi ombak saat itu sangat ekstrim.

“Keduanya belum sempat mendapatkoan ikan, tiba-tiba ombak besar datang menerjang keduanya,” katanya.

Baca Juga. Dihantam Ombak, Perahu Nelayan Di Puger Terbalik, Satu ABK Dinyatakan Hilang

Beruntung, lanjut Hari, korban yang bernama Gufran berhasil menyelamatkan diri, dengan cara melepas pakaian dan jalanya yang melekat di tubuhnya lalu berenang ke tepi.

Hari menambahkan nasib nahas dialami bagi Husni Tamrin tidak berhasil melepaskan jala yang menjerat tubuhnya hingga terseret ombak  ke tengah laut dan tidak ditemukan hingga kini.

Baca Juga.  Perahu Terbalik, Seorang Nelayan Situbondo Tewas Tenggelam

Lebih lanjut, Ia menerangkan,  sesaat setelah mendapat laporan, bersama Basarnas dan sejumlah relawan langsung melakukan penyisiran untuk menemukan korban.

“Namun hingga Jumat siang, korban  belum berhasil ditemukan,” ujarnya.

SUPIANIK

 

About Fareh Hariyanto

Check Also

Petugas melakukan pencarian korban tenggelam di Pantai Lebuk, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo. (Foto. Wahyu Setiabudi For RBT)

Operasi SAR Nelayan Tenggelam di Perairan Lebuk Memasuki Hari Kedua, Tim Gabungan Terus Maksimalkan Pencarian

Operasi pencarian terhadap seorang nelayan yang dilaporkan tenggelam di perairan Lebuk, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, terus dilanjutkan hingga hari kedua, Jumat 30 Mei 2025

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *